Peran Bunda Maria sebagai Rekan Penebus (Co-Redemptrix) dan Pengantara Segala Rahmat (Mediatrix) dalam Kitab Kebenaran

Kutipan pesan-pesan Yesus dan Bunda Keselamatan dalam Kitab Kebenaran mengenai peran Bunda Maria sebagai Co-Redemptrix dan Mediatrix.

…………………………………..

Pesan Bunda Keselamatan – Senin, 30 Januari 2012, Pk. 13.00

“… Sebarkanlah pertobatan di mana-mana, anak-anak. Terimalah bahwa aku adalah Rekan Penebus dan Pengantara Segala Rahmat yang bekerja sama dengan erat dengan Putra terkasihku, Yesus Kristus, untuk menyelamatkan semua jiwa dari kebinasaan kekal…”

…………………………………..

Pesan Bunda Keselamatan – Senin, 9 April 2012, Pk. 10.00

“Anakku, dunia akan segera mengalami perubahan-perubahan terakhir seiring dengan semakin meningkatnya pertempuran untuk memperebutkan jiwa-jiwa. Setan akan menyiksa Gereja Katolik, dan aku, Bunda Allah, akan dilibatkan dalam perpecahan Gereja.

Peranku sebagai Rekan Penebus, Pengantara Segala Rahmat, dan Pembela, tidak diterima oleh bagian-bagian dalam Gereja Katolik.

Aku tidak diterima di banyak kalangan dalam hal peran yang harus aku jalankan demi keselamatan jiwa-jiwa. Putraku yang malang sungguh terluka, karena aku, Bunda Allah, telah disingkirkan. Peranku sebagai penghancur si ular, tidaklah dipahami. Aku telah dikaruniai Rahmat dan kuasa untuk mengalahkan dan menghancurkan si jahat.

… Peranku sebagai Bunda Keselamatan dan Rekan Penebus, yang bekerja bersama Putraku terkasih untuk mewartakan Kedatangan Yang Kedua, sedang disangkal. Kesetiaan, di dalam Gereja, terhadap Putraku, akan melemah. Peranku sebagai Rekan Penebus, Pengantara Segala Rahmat dan Pembela tidak akan diterima. Berdoalah agar imam-imam Putraku tetap kuat dan mau membela Kebenaran.”

…………………………………..

Pesan Bunda Keselamatan – Selasa, 10 April 2012, Pk. 20.45

“Aku adalah Ibumu yang terkasih, Ratu Bumi. Akulah yang Dikandung Tanpa Noda, Perawan Maria, Bunda Yesus yang datang dalam wujud Daging. Anakku, saat bagi kemenangan Hatiku yang Tak Bernoda sudah dekat. Saatnya bagiku untuk menghancurkan si ular semakin dekat…

… Paus baru yang palsu itu sudah menyusun rencana, bahkan sebelum ia naik ke Takhta Petrus, untuk mencela Ajaran Putraku. Kemudian ia akan mencela aku, Bunda Allah yang Terberkati, dan mencemooh peranku sebagai Rekan Penebus…”

…………………………………..

Pesan Bunda Keselamatan – Rabu, 20 Juni 2012, Pk. 07.46

“… Aku, Bunda Allah, sebagai Rekan Penebus dan Pengantara Segala Rahmat, telah diberi rahmat untuk menghancurkan si ular. Dengan memintaku untuk menolongmu, anak-anak, aku dapat memberimu perlindungan dari rasa takut. Bersama Putraku, Aku dapat memberimu rahmat dan lingkaran perlindungan yang tak dapat ditembus oleh malaikat durhaka mana pun. Setan tidak dapat melukai atau menyerang semua orang yang mendaraskan Rosario Suciku setiap hari…”

…………………………………..

Pesan Yesus – Rabu, 15 Agustus 2012, Pk. 01.00

“… Ibu-Ku memainkan peranan yang penting dalam keselamatan jiwa-jiwa. Dia adalah Rekan Penebus, Pengantara segala Rahmat, dan Pembela. Hal ini berarti bahwa Ibu-Ku yang Terberkati telah dipilih oleh Allah untuk membantu-Ku, Putranya, dalam rencana keselamatan terakhir.

Perannya dalam periode waktu yang penting ini tidak dipahami. Dia melahirkan Sang Penebus Umat Manusia, dan membawa ke dunia Karunia Keselamatan karena kesediaannya untuk menjadi Ibu-Ku.

Kini dia adalah Bunda dari semua anak Allah dan dia telah diberi kuasa untuk menghancurkan Setan, sementara Aku bersiap menyelamatkan umat manusia dari rencana jahatnya untuk menipu anak-anak Allah…”

…………………………………..

Pesan Bunda Keselamatan – Sabtu, 23 Maret, 2013, Pk. 23.45

“… Anakku, banyak yang tidak mengerti tentang peranku sebagai Rekan Penebus. Mereka juga tidak tahu mengapa demikian. Ketika aku menerima panggilan untuk menjadi Bunda Allah, aku terikat pada Perjanjian Keselamatan Allah bagi umat manusia.

Ketika aku melahirkan Putraku, aku merasakan cinta yang sama, yang akan dirasakan oleh ibu mana pun bagi anak mereka. Anak laki-laki kecil yang murni dan elok ini adalah bagian dari diriku, darah dagingku sendiri. Tetapi, aku juga menyadari bahwa Dia bukanlah anak kecil pada umumnya. Roh-Nya memasuki jiwaku begitu aku menatap-Nya. Dia dan aku terjalin menjadi satu, di mana aku bisa merasakan setiap Emosi, Sukacita, Rasa Sakit, dan Cinta, yang mengalir melalui Diri-Nya. Aku juga tahu bahwa Dia adalah Ilahi, dan bahwa aku, dengan demikian, hanyalah hamba-Nya, meskipun Dia tidak pernah membuatku merasa demikian…”

…………………………………..

Pesan Bunda Keselamatan – Selasa, 7 Mei 2013, Pk. 17.00

“Anakku yang terkasih, aku telah mengungkapkan kepadamu, melalui penampakan yang sangat istimewa hari ini, rahasia Hatiku dan bagaimana hal itu terjalin erat dengan Hati Kudus Putraku yang terkasih. Hatiku berdenyut dalam kesatuan dengan Hati-Nya, dan sebagai Rekan Penebus, aku akan bekerja untuk membawa begitu banyak anak-anak Allah menuju Zaman Damai yang Baru itu.

Sebagai Bunda Allah, aku telah diberi kuasa atas si binatang, dan semua orang yang memohon pertolonganku akan diberi perlindungan yang kuat dari-Nya. Karena kuasa yang istimewa ini, yang diberikan kepadaku oleh Putraku, maka segala upaya akan dilakukan untuk mencemarkan Namaku selama pemerintahan binatang itu.

Aku telah mengungkapkan Kebenaran itu di La Salette, Perancis, dan di Fatima, Portugal, namun banyak yang tidak mengerti apa yang aku jelaskan itu. Tak lama lagi nubuat-nubuat yang dinubuatkan akan menjadi kenyataan, dan kemudian kebencian yang dimiliki si jahat terhadapku akan diwujudkan dalam upacara-upacara khusus, yang akan merupakan penghinaan terhadap Allah…”

…………………………………..

Pesan Bunda Keselamatan – Minggu, 10 November 2013, Pk. 15.20

“… Peranku sebagai Rekan Penebus berarti, bahwa kuasaku melawan iblis telah diperkuat, dengan cara yang belum pernah diberikan kepadaku sebelumnya oleh Allah. Maka sekaranglah saatnya semua devosi kepadaku akan disingkirkan dengan hati-hati, oleh para musuh Putraku.

Ketika penghormatan kepadaku bergegas dihentikan dan ketika permintaan untuk melindungi negara-negara dari bahaya Komunisme diputarbalikkan, maka keinginanku tidak akan terpenuhi. Mulai sekarang, aku akan jarang sekali dijadikan sebagai pelindung resmi yang biasanya diberikan kepadaku, Bunda Allah, di Gereja-gereja Putraku di Bumi.

Kuasaku atas si binatang akan ditiadakan dengan dihapuskannya gambar-gambarku, Rosario Kudusku, dan devosi-devosi lainnya kepadaku dari banyak Gereja Katolik…”

…………………………………..

Pesan Bunda Keselamatan – Minggu, 1 Des 2013, Pk. 16.12

“… Peranku sebagai Bunda Keselamatan, di mana aku akan membantu Putraku dalam Misi terakhir-Nya ini, Rencana terakhir-Nya untuk menggenapi Perjanjian Bapa-Nya guna membawa keselamatan kepada setiap jiwa, berarti bahwa, aku akan melakukan semua yang aku bisa untuk membawa kepada-Nya jiwa-jiwa yang sangat Dia rindukan.

Aku ingin agar diketahui, bahwa aku telah diangkat, bukan hanya sebagai “Ratu Surga”, tetapi juga “Ratu atas dua belas suku Israel”. Dua belas bangsa akan memerintah di Yerusalem Baru. Dua belas bintang di mahkotaku, yang diletakkan di atas kepalaku oleh Putraku terkasih, Yesus Kristus, pada saat Pemahkotaan diriku, menandakan nubuatan ini. Keduabelas bintang ini mewakili dua belas bangsa yang akan berkembang pada Hari Penghakiman itu…

… Janjiku untuk membantu Putraku, Yesus Kristus, dalam Rencana-Nya bagi umat manusia adalah untuk mengajak kamu semua, yang mengakui peranku sebagai Pengantara Segala Rahmat dan Rekan Penebus, bersama-sama, agar seluruh dunia dapat bersatu dalam persatuan dengan Yesus Kristus, Juru Selamat dan Penebusmu…”

…………………………………..

Pesan Yesus – Jumat, 24 Januari 2014, Pk. 20.19

“… Putri-Ku yang terkasih, ketika Ibu-Ku menampakkan diri untuk terakhir kalinya, di tempat-tempat penampakan Maria di mana-mana, ketahuilah bahwa dunia akhirnya akan berbalik dan berlari kepada-Ku. Adalah melalui Ibu-Ku yang terkasih, maka lebih banyak jiwa akan dibawa kepada-Ku. Perannya selalu untuk melayani-Ku demi kebaikan manusia. Dan kini, peran Ibu-Ku sebagai Rekan Penebus, akhirnya akan dipahami dengan baik dan benar…”

…………………………………..

Pesan Bunda Keselamatan – Rabu, 4 Juni 2014, Pk. 14.13

“… Medali Keselamatan, bagaimanapun juga, adalah sebuah Karunia luar biasa dari Surga yang diberikan kepada dunia karena besarnya Kasih Putraku kepada semua anak Allah. Melalui kuasa-kuasa yang diberikan kepadaku, atas Perintah Bapaku Yang Kekal, Medali ini akan sangat berperan dalam keselamatan milyaran jiwa. Hal ini dimungkinkan karena, begitu suatu jiwa menerima Medali ini dengan hati yang terbuka, maka pertobatan akan terjadi.

Peranku sebagai Rekan-Penebus, dalam membantu Putraku dalam rencana besar-Nya untuk menyatukan semua orang dan membawa mereka menuju Kehidupan Kekal, telah ditetapkan. Sebagai Bunda Keselamatan, segala kuasa yang diberikan kepadaku untuk menghancurkan kepala ular menandakan, bahwa kekuatannya akan menurun dengan cepat. Inilah sebabnya mengapa dia, si jahat, menghina Medali ini dan akan menggunakan setiap jiwa yang dikuasainya untuk meneriakkan kata-kata kotor dan memeranginya…”

.