8. Tanda Akhir Zaman, tetapi Kemuliaan akan Kembali ke Bumi
Minggu, 14 November 2010, Pk. 23.00
Putri-Ku yang terkasih, janganlah merasa bersalah atas keraguan yang kamu rasakan hari ini. Ini sesuatu yang wajar. Pemahamanmu tentang hal-hal spiritual tidaklah sekuat yang seharusnya, tetapi itu tidak apa-apa.
Aku akan menuntunmu dan kamu akan mengerti, pada saatnya nanti, tujuan dari Misimu. Aku ingin agar kamu tetap kuat dalam Tugasmu dan dalam ketaatanmu kepada-Ku. Ini adalah sebuah tugas yang sulit dan akan menguras emosimu.
Aku akan mengirimkan kepadamu seorang pembimbing rohani untuk membantumu mengatasi besarnya tugas yang harus diselesaikan. Begitu besarnya tugas ini, sehingga tanpa Karya ini, akan lebih banyak lagi jiwa-jiwa yang hilang ke tangan si jahat. Putri-Ku, kamu telah berkomitmen untuk menjalankan tugas ini sebelum Aku mengutus kamu untuk menjalankan Karya ini.
Aku sedang menuntun pembimbing rohanimu. Dia akan memahami Kebenaran ini ketika kamu berbicara. Sekarang ini kamu sudah mengetahui sebagian dari dosa-dosa umat manusia, dalam dua hari terakhir ini, dengan cara yang tidak mungkin kamu lakukan hingga saat ini. Dapatkah kamu melihat perbedaannya? Apakah kamu merasa aneh ketika memandang anak-anak-Ku? Kamu memandang mereka dari sudut pandang yang berbeda, bukan? Itulah Kuasa Roh Kudus, yang dengan-Nya Aku telah memberkati kamu.
Kasih yang kamu rasakan dalam hatimu terhadap anak-anak-Ku dan terhadap imam yang kamu lihat pada Misa hari ini, juga merupakan Karunia yang Kuberikan kepadamu melalui Kuasa Roh Kudus. Sekarang kamu dapat melihat, merasakan dan mendengar dosa-dosa umat manusia, sedemikian rupa sehingga kamu dapat merasakan kepedihan yang Aku rasakan. Kamu juga akan melihat kasih yang Kumiliki terhadap anak-anak-Ku melalui matamu, yang mencerminkan Hati-Ku.
Janganlah takut akan Karunia ini, anak-Ku. Janganlah merasa bahwa kamu tidak mampu menangani tugas ini, karena kekuatan yang akan diberikan kepadamu melalui rahmat-Ku akan membuatmu begitu kuat. Kamu tidak akan pernah menengok ke belakang. Kamu juga tidak akan menginginkannya.
Kamu merasa lemah sekarang. Ini adalah perasaan dari Kekuatan Ilahi-Ku yang mengalir melalui tubuhmu. Panas yang kamu rasakan itu adalah Kasih yang Kumiliki bagimu. Janganlah menangis anak-Ku. Sejauh ini kamu sudah sangat kuat dan bersedia menerima, meskipun, ini baru beberapa hari sejak Aku pertama kali berbicara denganmu. Tidak, anak-Ku, kamu tidak sedang membayangkan hal ini. Kamu terus bertanya-tanya kepada dirimu sendiri dan orang-orang yang dekat denganmu.
Mereka yang menjual jiwanya kepada Setan
Sekarang tulislah ini. Dunia sedang terbebani oleh kegelapan dan rencana jahat dari si jahat, yang terus membujuk dan merayu anak-anak-Ku yang terkasih. Mereka telah terjerat sedemikian rupa sehingga banyak dari mereka yang menggeliat seperti binatang, bahkan di hadapan umat manusia. Berapa banyak jiwa-jiwa malang yang dipenuhi oleh nafsu, keserakahan dan kesombongan, tampak pada diri orang-orang beriman dalam keadaan yang menyedihkan seperti itu? Mereka, dalam kesombongannya, percaya bahwa mereka memiliki kekuatan yang nyata. Kekuatan yang dijanjikan oleh Setan kepada mereka. Banyak dari anak-anak ini memilih untuk menjual jiwa mereka dan dengan bangga menyombongkan fakta tersebut.
Semakin banyak anak-anak-Ku yang terpikat pada kemewahan dan kekayaan dari janji-janjinya yang dapat dilihat oleh seluruh dunia. Tidak, mereka tidak merasa malu untuk menyombongkan diri bahwa mereka adalah miliknya. Janji-janji yang diberikan Setan itu bukanlah sekedar kebohongan, janji-janji itu diberikan kepada mereka semata-mata karena kebencian. Setan membenci umat manusia.
Dia membohongi anak-anak-Ku dan mengatakan kepada mereka bahwa dia bisa memberikan apa pun kepada mereka, namun sayangnya ini adalah sebuah kebohongan. Mereka yang mengikuti dia serta janji-janji palsunya tidak akan dan tidak dapat diselamatkan.
Berdoalah, berdoalah, berdoalah bagi anak-anak-Ku. Putri-Ku, Aku tahu bahwa kamu lelah tetapi perhatikanlah ini. Bagi umat beriman yang suam-suam kuku dan yang tidak bersekutu dengan si jahat secara ekstrim – mereka pun harus waspada. Mereka, termasuk para pengikut-Ku dan beberapa pelayan kudus-Ku, para Uskup dan Kardinal, mengejek iman anak-anak-Ku. Spiritualitas mereka telah lenyap di balik keserakahan di kalangan tertentu, di mana emas dan kekayaan menutupi Karunia Ilahi yang diberikan kepada mereka sebagai murid-murid Tuhan.
Gereja telah tersesat dan sedang terjerumus ke dalam kegelapan. Anak-Ku, hal ini telah dinubuatkan dan ini merupakan tanda Akhir Zaman. Ini adalah saat ketika paus terakhir akan muncul dan dunia akan tersesat di bawah tuntunan sesat si nabi palsu.
Pewahyuan mengenai segala sesuatu yang akan mendahului Kedatangan-Ku Yang Kedua akan diberikan kepadamu, anak-Ku, sehingga perkataanmu akan didengarkan, dan jiwa-jiwa dapat dipersiapkan sebelum Peringatan Besar itu terjadi. Janganlah gelisah. Hidup akan terus berlanjut. Kemuliaan akan kembali ke Bumi. Anak-anak-Ku akan ditebus dari cengkeraman si jahat, yang akan dibinasakan. Adalah penting agar dia tidak, melalui tipu dayanya, membawa anak-anak-Ku bersamanya menuju ke kedalaman Neraka.
Perkataan-Ku haruslah keras. Anak-anak-Ku harus mendengarkan. Adalah karena Kasih yang Murni maka Aku memberi mereka Peringatan ini. Sebab Aku datang sebagai Hakim, bukan Juru Selamat. Adalah karena doa-doa dari Ibu-Ku terkasih dan para pengikut-Ku di seluruh dunia, maka saat Penghakiman itu telah tertunda di masa yang lalu. Namun kali ini tidak akan ditunda lagi.
Tak ada seorang pun yang akan mengetahui tanggal Kedatangan Yang Kedua.
Kamu tidak akan diberitahu tanggalnya, begitu juga anak-anak-Ku. Hal itu tak bisa diungkapkan. Inilah sebabnya, penting sekali agar semua anak-Ku dipersiapkan. Bagi mereka yang tidak mau mempersiapkan diri, mereka tidak dapat berkata bahwa mereka belum diberitahu Kebenaran ini. Ketika Peringatan itu terjadi, mereka akan menyadari Kebenaran itu. Ya, jika mereka mengaku dan menerima dosa-dosa mereka, mereka akan menerima Berkat-Ku. Jika tidak, mereka akan dilemparkan ke dalam Neraka. Kerahiman-Ku akan berhenti pada saat itu.
Pergilah sekarang, anak-Ku. Persiapkanlah Sabda ini untuk didengar oleh dunia. Katakanlah kepada anak-anak-Ku, umat beriman, agar jangan takut. Mintalah mereka untuk berdoa bagi orang-orang yang tidak beriman. Lalu katakanlah kepada orang-orang yang tak beriman itu agar kembali kepada-Ku. Lakukanlah segala yang mungkin untuk mendorong mereka membuka hati mereka.
Juru Selamatmu, Yesus Kristus,
Yang datang untuk menghakimi yang hidup dan yang mati.
.